Pada kesempatan kali ini, kelompok kami mendapatkan kepercayaan untuk mendesain sebuah bangunan gedung berupa ruko. Proyek ini dirancang oleh Carissima, Fatikhatun Risqoh, Ivana Aida, Ridlya Rahma, Rivaldo, dan Pawita yang tergabung dalam kelompok Purple. Proyek ruko ini adalah proyek pertama kami yang merupakan sebuah proyek pengembangan sistem pembelajaran berbasis web yakni e-vocational.com dari mata kuliah CAD 2D yang mengharuskan peserta didik mempelajari bukan hanya teori, namun berkecimpung langsung dalam dunia drafting (perancangan/ pengonsepan) dengan proyek nyata dan customer nyata pula. Selain itu, kerja kelompok sangat diperlukan agar nantinya proyek berjalan sesuai dengan rencana yang diharapkan.

Proyek ini berlokasi di Jalan Agung Utara III, Mojosongo, Kec.Jebres Kota Suraktarta, Jawa Tengah. Lokasi ini memiliki luas lahan 288 m², letaknya cukup strategis karena tepat berada  di pinggir jalan raya sehingga cukup mudah di akses dan tersedia juga lahan parkir untuk para pengunjung nantinya.

Pada proyek pembangunan ruko ini, kami mengusung konsep minimalis modern dengan desain tata ruang yang sederhana dan fungsional tetapi tetap menarik. Kemudian untuk tampilan lantai 1 sebagai toko pakaian, lantai 2 sebagai rumah hunian serta lantai 3 sebagai rooftop. Untuk detail ruangan dari setiap lantai adalah sebagai berikut:

Lantai 1 (toko) terdiri dari toko pakaian/butik/distro, taman, gudang, 2 kamar mandi, 2 kamar ganti dan tersedia tangga untuk ke lantai 2.

Lantai 2 (hunian) terdiri dari ruang tamu, ruang keluarga, kamar utama, 2 kamar tidur, dapur, 2 kamar mandi, mushola, ruang baca, balkon, tangga menuju lantai 3.

Lantai 3 (rooftop) terdiri dari tempat cuci jemur serta lahan hijau/taman.

Dalam perencanaan pembangunan ruko di kota Surakarta, kami mengacu pada perda yang berlaku, seperti:

Peraturan Daerah Kota Surakarta No. 2 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Izin Mendirikan Bangunan

Peraturan Daerah Kota Surakarta No. 8 Tahun 2016 tentang Bangunan Gedung

Peraturan Daerah Kota Surakarta No. 12 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Surakarta Tahun 2011-2031 Dengan luas lahan 288 m² didapat: Garis Sempadan Bangunan (GSB) sebesar 3 m, Koefisien Dasar Bangunan (KDB) maksimum sebesar 75% dengan hasil 216 m². Untuk Koefisien Lantai Bangunan (KLB) maksimum sebesar 360% dengan hasil perhitungan berjumlah 4 lantai, tetapi kami hanya merancang 3 lantai. Kemudian, Koefisien Dasar Hijau (KDH) minimum sebesar 15% yang menghasilkan lahan seluas 44 m². Sedangkan untuk Koefisien Tapak Basement (KTB) pada proyek kami bernilai 0, karena tidak direncanakan untuk membangun basement.